Daging bakar. Foto: INT |
SEBUAH pernyataan bahwa makanan yang dibakar dapat memicu kanker karena ada arang yang menempel dari hasil pembakaran. Namun, tingkat bahaya bergantung pada jenis daging, bukan karena munculnya arang akibat proses pemasakan.
Ketua Yayasan Kanker Indonesia (YKI) Aru Wisaksono menyatakan daging merah dipanggang bisa memicu kanker karena mengeluarkan amina heterosiklik atau HCA yang merupakan zat karsinogen penyebab kanker. Ada beberapa hal yang memengaruhi risiko tersebut seperti porsi makan dan cara memasak.
Menurutnya, orang Indonesia cenderung mengonsumsi daging dalam porsi yang kecil, seperti dalam bentuk satai, dibandingkan dengan orang Barat yang melahap daging merah dalam bentuk steik. Daging yang melalui banyak proses tersebut dapat memicu berbagai jenis kanker, dan paling tinggi adalah kanker kolekteral, kanker prostat, dan penyakit jantung.
Sumber: Lampost.co
EmoticonEmoticon